Selain Kopi Blawan, Java Coffee lain yang terkenal adalah kopi Jampit. Perkebunan kopi Jampit, merupakan agro wisata di Bondowoso yang
juga dikelolah oleh PTPN VII unit II. Perkebunan ini terletak
74 Km kearah timur kabupaten Bondowoso.

Seperti perkebunan
Kopi Blawan, Tempat itu pertama kali dibangun pada masa pemerintahan Hindia Belanda
pada tahun 1900-an dengan nama Davit Bernie Administrate Kantoor. Pada
tahun 1955 berubah nama menjadi Landbouw Matschappij oud Djember.
Kemudian pada tahun 1958, kebun tersebut diambil alih atau
dinasionalisasi oleh Pemerintah Republik Indonesia. Di tahun 1961
dinamai PPN Kesatuan Jawa Timur VII. Tahun 1963 berubah lagi menjadi PNP
XXVI. Tahun 1972 berubah menjadi PT Perkebunan XXVI (Persero).
Dengan pergantian pemerintahan, sejak tahun 1996 sampai sekarang, lalu
menjadi PT Perkebunan Nusantara XII.

Berdiri di atas lahan seluas
3.105,40 hektar, perkebunan yang menawarkan kopi arabika sebagai
komoditas wisata andalan itu terletak pada ketinggian 1.100-1.550 meter
di atas permukaan air laut. Karena tingkat elevasi yang berbeda- beda
itulah, cita rasa setiap varietas kopi yang dihasilkan menjadi beragam
dan khas.
Karena tingkat elevasi yang lumayan tinggi itu, di kala
musim pancaroba, dari musim hujan ke musim kemarau, suhu bisa menjadi
sangat rendah, sampai empat derajat Celsius pada dini hari.
Sumber:
No comments:
Post a Comment