Breaking News
recent

Sejarah Kopi Espresso

Espresso adalah minuman yang dihasilkan dengan mengekstraksi biji kopi yang sudah digiling dengan menyemburkan air panas di bawah tekanan tinggi. Espresso berasal dari Bahasa Italia yang berarti express atau "cepat" karena dibuat untuk disajikan dengan segera kepada pelanggan. 

Di dalam espresso terdapat lebih dari enam ratus komponen zat kimia termasuk diantaranya gula, kafein, protein, emulsi dari minyak kopi, koloid, dan partikel kopi dalam suspensi dengan gelembung gas kecil. Pada setiap espresso terdapat suatu komponen yang disebut crema yang merupakan busa keemasan yang terdiri dari minyak, protein, gula yang mengambang di permukaan. Secara teknis, espresso diperoleh ketika 45 ml air disemburkan melewati 7 hingga 9 gr kopi bubuk pada temperatur 90 °C dengan tekanan 9 atmosfer.
Di dalam sebuah artikel(exokoffie),  istilah ini dibuat oleh orang-orang Italia pada tahun 1880an. Awalnya pengertian dari Espresso adalah sajian kopi segar dengan kondisi kopi sangrai belum melewati waktu dua minggu, dan digiling kemudian dibrewing(diseduh) setelah pemesanan. Namun sajian ini memakan waktu yang cukup lama sehingga minat orang untuk meminum espresso menjadi berkurang. 
Hal ini yang kemudian membuat para ahli pembuat mesin kopi berlomba-lomba untuk membuat mesin kopi yang bisa mempercepat proses pembuatan espresso.
Sedangkan berdasar wikipedia, Espresso dikembangkan di Milan, Italia, sejak awal abad ke-20. Awal terciptanya espresso ditandai dengan ditemukannya mesin kopi yang dapat mengeluarkan uap dan air mendidih melalui kopi bubuk oleh Luigi Bezzera pada 1901. Mesin tersebut merupakan cikal bakal dari mesin espresso yang umum digunakan saat ini. 
Mesin buatan Bezzera dan Pavoni memiliki kelemahan karena menggunakan uap dan air mendidih sehingga memberikan rasa gosong pada minuman kopi yang sudah jadi. Hingga pada 1938, mesin dengan tuas piston diciptakan oleh Cremonesi. Mesin tersebut tidak menggunakan air mendidih melainkan hanya air panas sehingga rasa dari kopi yang dihasilkan lebih baik.  

Sumber:
Bhre Polo

Bhre Polo

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.