Breaking News
recent

Kopi Kayumas; Situbondo, Jawa Timur


Kopi Kayumas
Jenis: Kopi Arabika & kopi Robusta

 BACK HOME...
Kopi Kayumas, tentunya mengacu pada perkebunan kopi Kayumas yang terletak di kecamatan Arjasa, sekitar 47 Km dari kota Situbondo dan terletak diketinggian 760 - 1550 M dari atas permukaan laut. Sejak tahun 1996 Perkebunan Kayumas di Restrukturisasi menjadi PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero).
Komoditi utama yang dibudidayakan adalah Kopi Arabika dengan brand name “ JAVA COFFEE KAYUMAS”. Selain penyumbang komoditas kopi arabika, perkebunan ini juga sedang gencar mengembangkan budidaya kopi luwak sebagai produk unggulan.
Menurut Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Provinsi Jawa Timur, Ir. Mohammad Samsul Arifien MMA, yang didampingi Sekretaris Dinas, Drs Djumadi Widodo MM, meski jenis kopi yang ditanam sama, tapi kopi Robusta dari Dampit dan kopi Arabica dari Kayumas sangat berbeda aroma dan rasanya dengan daerah-daerah lain. “Ini karena adanya faktor alam, tanah, dan lingkungan,” jelas Samsul.
Lebih jauh Kadisbun mengatakan, dengan kondisi lingkungan yang relatif terjaga dan minim dari polusi membuat wilayah di Kayumas sangat cocok dijadikan sentra penanaman kopi Arabica -Special ‘T’ (special taste). Disamping area perkebunannya yang berada di atas 1.000 merer dari permukaan laut, juga ditopang kemampuan para petani dalam mengelola kebun kopi Arabica.
Nilai plus yang dimiliki para petani di Desa Kayumas, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo, tidak hanya karena mengembangkan tanaman kopi jenis Arabica, tapi juga karena kemampuan mereka mengembangkan pertanian organik. Secara turun-temurun, sebenarnya para petani kopi di Kayumas telah mengenal pertanian organik. Namun, baru beberapa tahun terakhir dikelola secara serius dan dilakukan berbagai penelitian dan standarisasi agar bisa mendapatkan pengakuan di level internasional.
Mayoritas petani kopi di Kayumas menanam jenis Arabica, namun 10% dari luas lahan itu ditanami jenis kopi Robusta. Kopi Robusta ini terutama ditanam di lahan yang berada di dekat jalan utama daerah tersebut, dengan kemiringan di atas 45 derajat. Hal ini karena batang pohon kopi Robusta lebih kuat, dan akarnya menancap ke tanah dan relatif tahan terhadap dampak asap kendaraan. Tanaman ini juga difungsikan sebagai tanaman penguat dan menghindarkan tanah dari erosi. Sama seperti kopi Arabica, tanaman kopi Robusta ini juga dirawat dengan sistem organik.

Sumber:
Bhre Polo

Bhre Polo

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.